- c
- a
- b
- d
- c
- c
- c
- b
- a
- c
- c
- a
- d
- d
- c
- c
- d
- a
- b
- c
- a
- c
- c
- d(bonus)
- b
- b
- c
- b
- d
- c
- c
- d
- d
- c
- b
- a
- d
- a
- c
- a
Jumat, 02 November 2012
KEY ANSWER FOR MOVEMENT SYSTEM
Untuk Siswa Bimbingan
Minggu, 28 Oktober 2012
CLADOGRAM
Class: Zoology for olimpiad class grade X and XI
Unit: Phylogeny
Lesson Topic: Cladistics:
Phylogenetic Systematics
How
to Make a Cladogram
(Adapted from
ENSI/SENSI lesson plan: Making Cladograms http://www.indiana.edu/~ensiweb/home.html)
Cladograms are
diagrams which depict the relationships between different groups of taxa called
“clades”. By depicting these relationships, cladograms reconstruct the
evolutionary history (phylogeny) of the taxa. Cladograms can also be called “phylogenies”
or “trees”. Cladograms are constructed by grouping organisms together based on
their shared derived characteristics.
Example:
Objectives
1. The student will learn the
difference between traditional classification and cladistic classification, and
why cladistic classification is preferred by modern biologists.
2. The student will learn about
monophyletic, paraphyletic and polyphyletic taxa, and why proper clades can
only be monophyletic.
3. The studnt will learn how a
cladogram illustrates an evolutionary hypothesis and makes predictions about
evolutionary events. (i.e. the scientific method)
4. The student will learn how
cladograms depict relationships between taxa, and represent a “family tree” of
life.
5. The student will learn how to
construct a cladogram from morphological data
Instructional
techniques
Lecture, Cladogram construction
activity
Instructional
material
Powerpoint projector/computer
Content
Instructor will use a powerpoint
presentation to introduce objectives 1-4.
Instructor will guide students as
a group through cladogram activity, leaving incomplete work as homework.
Work sheet
Use
this table to make your cladogram and Send
e-mail to me for your answer and i will respond your answer as fast as posible
SISTEM INKOMPATIBILITAS TANAMAN
Inkompatibilitas
(incompatibility) adalah bentuk ketidaksuburan yang disebabkan oleh
ketidakmampuan tanaman yang memiliki pollen dan ovule normal dalam membentuk
benih karena gangguan fisiologis yang menghalangi fertilisasi.
Sistem
inkompatibilitas terdiri dari dua tipe, yaitu gametofitik dan sporofitik.
Sistem inkompatibilitas gametofitik ditemukan pada semanggi, rumput, bit gula,
kentang, dan tembakau. Pada sistem gametofitik, kecepatan tumbuh tabung pollen
dikendalikan oleh rangkaian alel yang disimbolkan dengan S1, S2, S3, dan
sebagainya.
Inti pollen
adalah haploid sehingga hanya memiliki satu alel inkompatiblitas. Jaringan
tangkai putik pada tanaman ibu adalah diploid sehingga memiliki dua alel
inkompatibilitas. Jika alel inkompatibilitas pada inti pollen identik dengan
salah satu alel pada jaringan tangkai putik, pertumbuhan tabung pollen pada
tangkai putik akan lebih lambat dan pembuahan akan jarang
terjadi.
Jika alel
inkompatibilitas pada inti polen berbeda dengan kedua alel pada jaringan tangkai
putik, maka tabung pollen akan tumbuh pada kecepatan normal dan fertilisasi
akan berlangsung secara normal.
PERTANYAAN
1. Apa yang terjadi
jika tanaman dengan genotipe S1S2 menyerbuk sendiri, atau diserbuki oleh
tanaman lain dengan genotipe S1S2?
2. Jika tanaman
dengan genotipe S1S2 diserbuki oleh pollen dari
tanaman yang
bergenotipe S3S4?
3. Bagaimana
mekanisme pemanfaatan sistem inkompatibilitas untuk proses pemuliaan tanaman?
MEKANISME SERANGAN HIV
HIV-AIDS
AIDS adalah suatu kumpulan gejala (sindrom) akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh
setelah terjadi infeksi oleh virus AIDS (terutama HIV-1).
HIV-1 merupakan retrovirus, di dalam menginfeksi sel inang terikat pada reseptor yang terdapat pada permukaan sel inang.
Tahap pertama siklus hidup HIV-1 ini dimulai dengan pengikatan gp120 (protein virus yang terdapat pada lapisan lipid terluar) pada reseptor yang terdapat pada permukaan sel berupa protein membran bermarka CD4 limfosit T helper (T4).
Lapisan lipid di bagian luar (pelindung) selanjutnya berfusi dengan membran sel, sedangkan protein inti masuk ke dalam sel. Reverse transcriptase yang dibawa oleh virus mulai beraktivitas dengan membentuk rantai ganda DNA versi RNA genom.
Di dalam sel inang, genom RNA dengan enzim reverse transcriptase membentuk DNA rantai ganda (provirus) yang mampu berintegrasi dengan genom inang oleh aktivitas integrase.
Ekspresi gen provirus menggunakan energi, molekul prekursor serta enzim-enzim yang berasal dari sel inang, maka berakibat terganggunya sistem metabolisme sel inang.
Sasaran utama HIV adalah limfosit T helper (T4), sel makrofag dan sel dendiritik yang semuanya berperan dalam sistem pertahanan tubuh.
Latihan melakukan analisis kritis artikel!
Berdasarkan keterangan di atas dan pembelajaran tentang mekanisme daur litik dan lisogenik dalam proses proliferasi virus, maka buatlah tahapan-tahapan bagaimana proses proliferasi virus berdasarkan daur replikasi virus!
AIDS adalah suatu kumpulan gejala (sindrom) akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh
setelah terjadi infeksi oleh virus AIDS (terutama HIV-1).
HIV-1 merupakan retrovirus, di dalam menginfeksi sel inang terikat pada reseptor yang terdapat pada permukaan sel inang.
Tahap pertama siklus hidup HIV-1 ini dimulai dengan pengikatan gp120 (protein virus yang terdapat pada lapisan lipid terluar) pada reseptor yang terdapat pada permukaan sel berupa protein membran bermarka CD4 limfosit T helper (T4).
Lapisan lipid di bagian luar (pelindung) selanjutnya berfusi dengan membran sel, sedangkan protein inti masuk ke dalam sel. Reverse transcriptase yang dibawa oleh virus mulai beraktivitas dengan membentuk rantai ganda DNA versi RNA genom.
Di dalam sel inang, genom RNA dengan enzim reverse transcriptase membentuk DNA rantai ganda (provirus) yang mampu berintegrasi dengan genom inang oleh aktivitas integrase.
Ekspresi gen provirus menggunakan energi, molekul prekursor serta enzim-enzim yang berasal dari sel inang, maka berakibat terganggunya sistem metabolisme sel inang.
Sasaran utama HIV adalah limfosit T helper (T4), sel makrofag dan sel dendiritik yang semuanya berperan dalam sistem pertahanan tubuh.
Latihan melakukan analisis kritis artikel!
Berdasarkan keterangan di atas dan pembelajaran tentang mekanisme daur litik dan lisogenik dalam proses proliferasi virus, maka buatlah tahapan-tahapan bagaimana proses proliferasi virus berdasarkan daur replikasi virus!
Langganan:
Postingan (Atom)